a.
Perubahan standar hidup
Kenaikan
penghasilan tidak menaikkan status secara otomatis tetapi akan merefleksikan
suatu standar hidup yang lebih tinggi. Hal itu akan mempengaruhi peningkatan
status
b. Perubahan
tempat tinggal
Untuk
meningkatkan status sosia, seseorang dapat berpindah tempat tinggal ketempat
yang lebih baik, dengan fasilitas lingkungan sosial dan keamanan yang lebih
baik. Sebagai contoh, awalnya seseorang tinggal di Perumnas. Kemudian pindah di
perumahan Real estate. Dia menjalani suatu standar hidup tertentu yang sesuai
dengan kelas san lingkungan yang baru.
c. Perubahan
tingkah laku
Untuk
mendapatkan status sosial yang lebih tinggi, orang berusaha menaikkan status
sosialnya dan mempraktekkan bentuk-bentuk tingkah laku kelas yang lebih tinggi yang diaspirasikan sebagai
kelasnya. Bukan hanya tingkah laku, melainkan juga pakaian, ucapan, minat dan
sebagainya. Dia merasa dituntut untk mengaitkan diri dengan kelas yang
diinginkannya.
Contohnya adalah
seseorang yang mengubah tingkah lakunya agar diteima dalam lingkungan kelas
atas. Agar penampilannya meyakinkan dan dianggap sebagai orang dari golongan
lapisan kelas atas, ia selalu mengenakan pakaian yang rapi dan terkesan mewah. Jika bertemu
dengan kelompoknya, ia pun berbicara dengan menyelipkan istilah-istilah bahasa
asing.
d. Perubahan
nama
Dalam suatu
masyarakat nama diidentifikasikan dengan posisi sosial tertentu. Gerak sosial
ke atas dapat dilakukan denganc cara mengubah nama diri menjadi nama yang
menunjukkkan posisi sosial yang lebih tinggi. Sebagai contoh, dikalangan
masyarakat feodal jawa, terdapat sebutan “kang” untuk lelaki biasa. Jika lelaki
itu diangkat sebagai pengawas pamong praja, sebutan “kang” berubah menjadi
“raden” sesuai dengan kedudukannya yang baru.
e. Pernikahan
Peningkatan
status sosial ke tingkat yang lebih tinggi dapat dilakukan melalui pernikahan.
Sebagai contoh, seseorang yang berasal dari keluarga yang sangat sederhana
menikah dengan orang dari kalangan keuarga terpandang dan kaya di
masyarakatnya. Pernikahan itu dapat meningkatkan status orang tersebut.
f. Bergabung
(berafiliasi) dengan asosiasi tertentu
Seseorang dapat
meningkatkan statusnya dengan bergabung pada salah satu organisasi tertentu.
Contohnya, orang-orang yang tidak berpendidikan dapat bergabung dengan ormas-ormas
tertentu. Setelah bergabung dengan ormas ia menyadari potensi dalam dirinya.
Akhirnya ia diangkat menjadi ketua dalam organisasi itu dan menjadi populer di
masyarakat. Dengan demikian, status sosialnya telah berubah
0 komentar:
Posting Komentar